31 Juli 2012

TRAVELING

Hy Guys! Every body Long time no see. But now I´m in here and I´ll write again. #Ceileeh.. :D
Tapi kali ini saya akan posting dengan tema yang berbeda. Bukan puisi, ungkaan hati, dkk. Melainkan cerita liburanku yang sangat menyenangkan. Dimana lagi kalo bukan Pare. Ya, Pare.. Aku yakin semua orang pasti tau pare yang terkenal dengan Kampung Inggrisnya. Disini saya akan berbagi dari mulai ujung rambut hingga ujung kaki.. eett ralat, maksut saya dari mulai pergi hingga pulang kembali. Check this out!

1. Planning
Actually, saya sudah punya rencana jauh-jauh hari. Bahkan amat lama saya berminat ingin menuju kesana. Kenapa sih saya bisa tertarik? Jujur saja, basic saya dalam berbahasa inggris memang masih rendah. So that saya ingin belajar bahasa inggris lebih dalam. Setidaknya liburanku nggak sia-sia, hanya untuk berfoya-foya. Tapi belajar.
Tanpa pikir panjang, saya bersama tiga teman saya capcus menuju kesana. Tepatnya tanggal 22 Juni.  Saya memang memilih berangkat lebih dulu karena kabar burung dari temen saya untuk mencari tempat disana tuh sulit. Padahal program aktifnya tanggal 10 dan 25. Seperti yang sudah saya bilang tadi, saya memang sengaja berangkat lebih awal.

2. My trip
Start dari rumah temen saya, Perum. Permata Ngaliyan 2 Semarang langsung beranjak dengan satu koper beserta satu tas punggung. Tepat jam 07.00 WIB travel ANUGRAH yang sudah kami pesen kemarin malam datang menjemput kami. Kami memang memilih naik travel karena selain fasilitasnya yang memadai juga keamanannya sudah terjamin mulai dari berangkat hingga sampai ke tempat tujuan. “Bismiilaahi tawakkaltu ‘alallah laahaula walaa quwwata illaa billaah” Doaku dalam hati kala hendak meninggalkan rumah.
Perjalanan terasa menyenangkan, meskipun tegang karena saya mendapatkan duduk tepat disamping pak sopir. Tapi lain sisi saya justru mendapatkan banyak pelajaran dari pak sopir tersebut. Sepanjang perjalanan beliau bercerita tentang pengalaman hidupnya, dari mulai pahit hingga manisnya buah hasil dari usaha beliau. #(He’s my inspiration)
Ternyata lama-kelamaan keadaan mulai garing, hanya suara bising mesin yang terdengar. perlahan badanku mulai merasakan lelah yang lebih dari kata amat sangat. Bayangkan selama 8 jam hanya duduk manis dan smsan. Akhirnya setelah sampai Madiun kami transit di salah satu Rumah Makan. Ya, Rumah Makan ‘Utama’. Hanya sekedar melepas lelah dan makan siang.
Jam menunjukkan pukul tiga waktu Indonesia Barat. Pak sopir bilang, sebentar lagi akan sampai di desa Pare. Tapi kami masih belum jelas saja mana tujuan kami. Beruntung karena teman kami sudah ada yang stay disana, jadi lebih memudahkan kami untuk memilih mana yang terbaik dan murah. Sesampainya di Pare, kami turun di jalan Anyelir. Dan seketika itu juga teman kami menghampiri kami.

3. Memilih Course
Akhirnya kami memilih THE EMINENCE sebagai tempat yang akan kami singgahi selama liburan ini. Selain programnya yang bagus, harganya juga murah. Ya, hanya dengan 300.000 kami sudah mendapatkan Program Holiday+Camp.
Singkat tentang THE EMINENCE:
Holiday’s program di course ini hanya terdiri dari 3 program, yaitu Vocabulary, Speaking, dan Pronounciation. Yang sangat aku sayangkan adalah nggak ada Grammarnya. Kelas dimulai dari pagi yang masih buta, pukul 05.30 WIB yaitu MSC (Morning Study Club). Namanya juga Study Club pasti yaa belajar kelompok. Belajar bersama semua member THE EMINENCE. Sebelum pembelajaran dimulai Tutor MSC, Mr.Eko sengaja memanaskan lidah kita. Bukan dipanasi dengan disiram air panas atau apalah. Tapi kita akan diajari beberapa pronounciation yang sulit diucapkan. Seperti contoh: pengucapan alphabet “r”. Bersama-sama kita membunyikan “rrrr” selam satu menit. Dan masih banyak lagi. Selain itu di MSC juga kita akan mendapatkan expression-expression yang biasa kita ucapkan sehari-hari.
MSC usai, saya memiliki kelas pada jam 07.00 WIB. Dengan menahan rasa lapar karena memang belum sempet sarapan saya memasuki kelas Vocabulary. Tutornya yaitu Ms.Puput, Cantik nian orangnya J. Di kelas Vocab kita mendapat kan 40 vocab penting ditambah 10 Expression. Jadi tiap harinya kita akan sarapan sebanyak  50 vocab.
Kelas vocab selesai pada pukul 09.00, saat itu saya baru sempet sarapan. Hingga jam 14.00 WIB saya memiliki waktu luang, karena nggak ada kelas. Biasanya saya menggunakan waktu luang tersebut untuk jalan-jalan, wisata kuliner, shoping, juga mencuci baju.
Jam 14.00 saya kembali memiliki kelas yaitu kelas Speaking. Namanya speaking, pasti ya berbicara. Disana kita akan diajari untuk aktif berbicara oleh tutor Mr.Franky. Pada pertemuan ke-4 kita akan dilatih untuk Debate. Asyiik looohhh……
Kelas speaking selesai jam 15.30, setelah itu ada kelas lagi pada jam 16.00. kelas Pronounciation oleh Mr.Dino. kebetulan tutornya tampan dan keren. Jadi menambah semangat belajar saya. Hehe J… Di kelas pronounciation kita akan diajarkan cara pengucapan bhs.inggris baik menurut aturan British maupun American.
Jam 20.00 WIB, ada kelas lagi. Yaitu ESC(Evening Study Club). Lain dangan MSC, pada saat ESC kita akan belajar sambil bermain game bersama seantero member THE EMINENCE. Seruuuuu beudt….!!!!
ESC selesai jam 21.00, dan sayapun menuju bukit kapuk. Melepas lelah hingga pagi kembali menjelang. Begitu pula seterusnya tiap hari.
Oiiiyya, seperti sekolah biasa. THE EMINENCE juga punya hari libur. Yaitu hari Sabtu dan Minggu. HAVE FUN TOGETHER!!!

4. Wisata Kuliner
Kalo masalah kuliner mah disana nggak kalah enaknya sama di Jateng. Bukan beda tipis lagi, tapi beda tebal, masakan disana so pasti pedas laaah. But it´s so delicious!!! :D
Pagi-pagi nih yang lagi males makan nasi, bisa ngetan di WARUNG KETAN. Disana mau pesen Ketan bubuk ada, ketan susupun ada. Bisa juga sambil disambi minum kopi, teh, ataupun susu.
Apalagi kalo liburan kaya gini, serentetan warung berdiri tegak di sepanjang  jalan yang menyediakan berbagai macam makanan. Diantaranya yah: WAKAPO, SERUMPUN, SOTO LAMONGAN, MAK TEMBAK, dll. Tentunya masih buanyaaak lagi, dan nggak mungkin aku sebutkan semuanya disini.

5. ShopaHolic
Bagi Shopaholic nih bisa-bisa duit ambles disana. Gimana enggak?? Lhawong disana banyak toko dan distro yang menyediakan berbagai macam oleh-oleh khas Pare. Diantaranya PAREHOLIC, PARE FANS, PARIS (Pare Inggris), dll. Saranku nih kalo kesana mesti hati-hati, bisa-bisa ntar jual rumah gara-gara belanja duank. Hehe

6. Beautiful Phanorama
Pas hari libur disana, kalo cuma dibuat berpangku tangan di camp mah rugi…. Mending yaa dibuat jalan-jalan. Cause disana banyak banget terdapat tempat-tempat wisata. Setauku diantaranya SUROWONO, GUMUL (Parisnya Kota Kediri), GUNUNG BROMO, dll. Pokoknya nggak bakal nyesel deeh kesana.

Sekilas, sekian semua tentang My Experience. Dan saya selalu berharap semoga apa yang saya tulis bermanfaat. Bagi pembaca jika ingin ke Pare call me juga boleh. Hehe :)
And the last I just wanna say “MISS YOU PARE…. I WANNA GO TO THERE AGAIN...”



Tidak ada komentar:

Posting Komentar