“ Hanya diri sendiri
Yang tak mungkin orang lain akan mengerti
Yang tak mungkin orang lain akan mengerti
Engkau yang hatinya terluka
Di peluk nestapa tersapu derita
Seiring saat keringnya air mata
Tak mampu menahan pedih yang tak ada habisnya“
Di peluk nestapa tersapu derita
Seiring saat keringnya air mata
Tak mampu menahan pedih yang tak ada habisnya“
Lagi.
Aku kembali merasakan dilema tentang rasa. Entah aku nggak tau ini namanya rasa
apa, yang jelas campur aduk. seperti Rujak Ice cream, rasanya pedas manis.
Iya
pedas, karena memang lagi galau pake banget. Maybe lagu Last Child yang
berjudul ‘Pedih‘ diatas benar-benar mewakili perasaanku saat ini. Sebenarnya
aku bingung, kenapa bisa jadi down kaya gini. Bagaimana sih cemburu itu?
Intinya rasanya pedas ! dan kurasa aku benar-benar menikmatinya saat ini. Aku
nggak tau harus kepada siapa aku mengadu. Kepada siapa juga aku pantas
menyalahkan. Toh aku cerita juga paling ga ada yang ngerespon. Pantas sajalah,
semuanya bikin aku envy. Bikin galau.
Orang
yang bikin aku cemburu juga ngga nyadar-nyadar. Kemana sih hatinya? Aku sabar
banget ya ngadepin dia. Fikirku “semuanya akan indah pada waktunya. Aku yakin
suatu saat dia pasti bakalan butuhin aku“ tapi entahlah, kapan tepatnya hal
tersebut benar-benar terjadi. Biarlah waktu yang akan menjawabnya, pun semuanya
juga sudah diatur oleh sang Khaliq.
Calm
down... yakin, pasti ada udang dibalik tepung. Semuanya akan ada hikmahnya.
Aamin~